Contoh Surat Izin Cuti Melahirkan Dari Bidan. Setelah melakukan pemeriksaan ke bidan, dan ternyata waktu menuju proses kelahiran tinggal 1,5 bulan lagi, maka segeralah mengajukan permohonan cuti ke kantor atau perusahaan. Apabila memang diperlukan, mintalah surat keterangan dari bidan sebagai bukti penguat pengajuan cuti melahirkan.SURAT KETERANGAN HAMIL. No : Yang bertanda tangan di bawah ini Bidan Puskesmas Banjarangkan II dengan ini. menerangkan bahwa : Nama. Umur. Pekerjaan. Alamat. : Adhelia Lestari. : 26 tahun. : PNS. : Br. Ngis, Desa Tembok, Kecamatan Tejakula, Buleleng. Memang benar hamil : I (pertama) HTA. : 01 April 2014. Tapsiran. : 08 Januari 2015. Untuk itu berikut ini kami bagikan Contoh Surat Keterangan Hamil / Kehamilan yang dapat digunakan untuk keperluan cuti, pendaftaran BPJS Calon Bayi dan lainnya, semoga bermanfaat. Surat keterangan hamil / kehamilan ini bisa didapatkan dari dokter kandungan atau bidan.
Persyaratan. Membawa Identitas Diri (KTP/KIA/KK) Membawa kartu BPJS (jika ada) Sistem, Mekanisme dan Prosedur. Pasien mengambil nomor pendaftaran. Pasien menuju loket pendaftaran. Pasien menuju ke poli KIA dan meminta surat keterangan hamil. Bidan melakukan pemeriksaan/tindakan.
Contoh Surat Cuti Melahirkan dari Bidan. 2. Contoh Surat Cuti Melahirkan PNS. 3. Contoh Surat Cuti Melahirkan dari Dokter Kandungan. 4. Contoh Surat Cuti Melahirkan Guru. 5. Contoh Surat Izin Cuti Melahirkan Tenaga/Pegawai Honorer. 6. Contoh Surat Cuti Bersalin Guru Honorer. 7. Contoh Surat Cuti Bersalin Karyawan. 8. Apa itu Surat Keterangan Cuti Hamil dari Bidan? Surat keterangan cuti hamil adalah surat resmi yang diberikan oleh bidan kepada ibu hamil untuk menginformasikan kepada pihak berwenang atau instansi terkait bahwa ibu hamil membutuhkan waktu cuti karena kondisi kehamilannya. Ayv6v.